Rajata Hakim
Dalam bahasa Georgia, Sapovnela berarti “bunga yang tak seorangpun temukan.” Sapovnela karya Rajata Hakim, seniman program Artist in Residence (AIR) Tulisan 2023-2024, menyuarakan metafora untuk rasa yang hanya dapat dinikmati sesaat sebelum hilang. Koleksi AIR ini mempersembahkan lukisan ekspresionis dan puisi-puisinya yang mengartikulasikan cinta dan rindu.
Rajata Hakim menggali proses melukis, mematung, dan menulis. Karyanya merayakan pengalaman manusia dengan merangkul momen-momen singkat dan menemukan keindahan dalam hal-hal yang tampaknya biasa. Dia bertujuan untuk menciptakan hubungan dan empati antara dirinya, yang lain, dan dunia. Karya-karyanya bukan sekadar ekspresi dari dirinya sendiri, tetapi undangan untuk berinteraksi dengan dunia secara lebih autentik dan penuh kesadaran.
Rajata Hakim menggali proses melukis, mematung, dan menulis. Karyanya merayakan pengalaman manusia dengan merangkul momen-momen singkat dan menemukan keindahan dalam hal-hal yang tampaknya biasa. Dia bertujuan untuk menciptakan hubungan dan empati antara dirinya, yang lain, dan dunia. Karya-karyanya bukan sekadar ekspresi dari dirinya sendiri, tetapi undangan untuk berinteraksi dengan dunia secara lebih autentik dan penuh kesadaran.